Buah dan Sayur, Beda Warna Beda Manfaatnya
Warna-warni Phytonutrient yang terkandung dalam buah dan sayur ternyata memiliki manfaat tersendiri untuk tubuh manusia, yang acapkali tidak bisa digantikan dengan makanan lainnya.
"Buah dan sayur memiliki ciri khas, yaitu tinggi serat, mengandung banyak air dan juga phytonutrient yang berarti phyto itu tumbuhan dan nutrient itu gizi," kata Behaviour Scientist for Health Lifestyle dr Grace Judio Kahl di Jakarta, Kamis (10/09/2015).
Dr Grace menjelaskan bahwa warna merah pada tomat dan semangka mengandung phytonutrient utama berupa Lycopene yang berfungsi mengurangi risiko pembesaran prostat, menurunkan tekanan darah, mengurangi pertumbuhan tumor, mengurangi kadar kolesterol dan regenerasi sendi pada arthritis.
Kemudian, warna kuning pada jeruk, pir dan nanas mengandung phytonutrient utama berupa beta-cryptothanxin yang berfungsi membantu komunikasi sel, mencegah penyakit jantung, mengurangi risiko katarak dan mengurangi risiko degenerasi retina.
Selanjutnya, warna orange pada wortel, labu dan pepaya mengandung phytonutrient utama berupa beta-karoten yang berfungsi mengurangi degenerasi macula retina, mengurangi risiko penyakit prostat dan memperbaiki kolesterol dan tensi darah.
"Selain itu juga mampu meregenerasi kolagen sendi, memperbaiki kerusakan DNA dan membantu metabolisme kalsium dan magnesium," ujar dr Grace.
Sedangkan, warna hijau pada kangkung dan bayam mengandung phytonutrient utama berupa chlorophyl dan lutein yang berfungsi mengurangi risiko pembesaran prostat, menurunkan tekanan darah dan mengurangi pertumbuhan tumor.
"Warna hijau juga mampu mengurangi kadar kolesterol dan regenerasi kulit," ujar dr Grace.
Terakhir, warna biru dan ungu pada anggur, blueberry dan terong mengandung phytonutrient utama berupa resveratol yang berfungsi antioksidan kuat, mengurangi risiko penyakit jantung dan kardiovaskuler.
"Buah-buahan berwarna ungu juga berfungsi meningkatkan memori dan memperlambat proses penuaan," kata dr Grace.
sumber: antaranews.com
"Buah dan sayur memiliki ciri khas, yaitu tinggi serat, mengandung banyak air dan juga phytonutrient yang berarti phyto itu tumbuhan dan nutrient itu gizi," kata Behaviour Scientist for Health Lifestyle dr Grace Judio Kahl di Jakarta, Kamis (10/09/2015).
Dr Grace menjelaskan bahwa warna merah pada tomat dan semangka mengandung phytonutrient utama berupa Lycopene yang berfungsi mengurangi risiko pembesaran prostat, menurunkan tekanan darah, mengurangi pertumbuhan tumor, mengurangi kadar kolesterol dan regenerasi sendi pada arthritis.
Kemudian, warna kuning pada jeruk, pir dan nanas mengandung phytonutrient utama berupa beta-cryptothanxin yang berfungsi membantu komunikasi sel, mencegah penyakit jantung, mengurangi risiko katarak dan mengurangi risiko degenerasi retina.
Selanjutnya, warna orange pada wortel, labu dan pepaya mengandung phytonutrient utama berupa beta-karoten yang berfungsi mengurangi degenerasi macula retina, mengurangi risiko penyakit prostat dan memperbaiki kolesterol dan tensi darah.
"Selain itu juga mampu meregenerasi kolagen sendi, memperbaiki kerusakan DNA dan membantu metabolisme kalsium dan magnesium," ujar dr Grace.
Sedangkan, warna hijau pada kangkung dan bayam mengandung phytonutrient utama berupa chlorophyl dan lutein yang berfungsi mengurangi risiko pembesaran prostat, menurunkan tekanan darah dan mengurangi pertumbuhan tumor.
"Warna hijau juga mampu mengurangi kadar kolesterol dan regenerasi kulit," ujar dr Grace.
Terakhir, warna biru dan ungu pada anggur, blueberry dan terong mengandung phytonutrient utama berupa resveratol yang berfungsi antioksidan kuat, mengurangi risiko penyakit jantung dan kardiovaskuler.
"Buah-buahan berwarna ungu juga berfungsi meningkatkan memori dan memperlambat proses penuaan," kata dr Grace.
sumber: antaranews.com
Warna merah pada semangka mengandung phytonutrient yang berfungsi menurunkan tekanan darah. (foto:weirdnutdaily.com) |
Komentar
Posting Komentar