Nyeri Sendi Sering Dialami Penderita Obesitas

Obesitas atau kegemukan sangat mudah terserang berbagai penyakit antara lain diabetes tipe 2, hipertensi, serangan jantung, stroke, dan kanker. Dan baru-baru ini obesitas juga dikaitkan dengan nyeri sendi.

Ahli fisiologi dari departemen rehabilitasi medik FKUI-RSCM, Dr. Tirza Z Tamin, SpKFR (K) pada seminar Women's Health Expo di Jakarta, Minggu (10/3/2013), menjelaskan bahwa gangguan nyeri sendi pada awalnya terjadi akibat gangguan postur tubuh pada penderita obesitas.

"Kalau kita berdiri tegak ada gaya gravitasi dari pertengahan tubuh yang membuat posisi tubuh tetap seimbang. Pada obesitas, garis gravitasi akan bergeser akibat tumpukan lemak di sekitar pinggang," tutur Dr. Tirza.

Akibat pergeseran tersebut, penderita obesitas seringkali terserang nyeri pada punggung bawah, perkapuran rawan sendi pada lutut, kaki teper, gangguan pola jalan, nyeri pada sebagian besar otot, serta perkapuran rawan sendi.

"Pada penderita obesitas, otot kaki melemah. Akibatnya ligamen mengalami kelenturan sehingga bentuk kaki berubah menjadi 0 atau X," jelas Dr. Tirza seperti dikutip dari situs Antaranews.

Dokter spesialis fisik dan rehabilitasi itu juga mengemukakan bahwa penderita kegemukan harus menjalani terapi modifikasi gaya hidup, dengan mengubah pola makan serta olahraga teratur.
obesitas / kegemukan
Penderita obesitas seringkali terserang nyeri pada punggung bawah, dan perkapuran rawan sendi pada lutut. (foto:healthinformer.net)

Komentar